Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono mengatakan penerapan sistem pengawasan penggunaan dana
Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dapat diakses oleh publik luas
akan meminimalisasi penyelewengan BOS.
"Untuk memastikan bahwa BOS itu tersalur dengan baik maka dilakukan
monitoring dan evaluasi menggunakan teknologi informasi, ini bagus
sehingga bisa diakses oleh siapapun," kata Presiden Yudhoyono di Kantor
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Selasa (31/7).
Menurut Presiden, dengan menggunakan e-monitoring dan evaluasi yang baik
maka semua pihak dapat turut memastikan dana BOS mengalir tepat
sasaran. Kepala Negara kembali menekankan fungsi BOS untuk menghapus
pungutan-pungutan terhadap siswa dari sekolah.
"Dengan BOS yang kita tingkatkan jumlahnya ini, benar-benar tidak perlu
ada pungutan yang membebani orang tua siswa," katanya merujuk pada
peningkatan anggaran BOS pada 2012.
Ia mengatakan bahwa dalam beberapa tahun terakhir pemerintah secara
bertahap meningkatkan besaran dana BOS. "Untuk Sekolah Dasar (SD) dan
sederajat dari Rp397 ribu meningkat menjadi Rp580 ribu. Untuk Sekolah
Menengah Pertama (SMP) dan sederajat dari Rp570 ribu meningkat menjadi
Rp710 ribu (per siswa per tahun)," katanya.
Presiden berharap kenaikan dana BOS itu dapat mengatasi kekurangan mutu pendidikan yang ada di daerah.
Dalam rapat koordinasi yang juga dihadiri oleh Wakil Presiden Boediono
itu, Mendikbud M. Nuh melaporkan empat isu pokok yang dihadapi oleh
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Keempat isu itu adalah
ketersediaan dan keterjangkauan sekolah dan pendidikan, mutu dan
relevansi pendidikan, pelestarian dan pengembangan kebudayaan serta tata
kola yang baik.
Selama pekan pertama dan ketiga bulan Ramadan, Presiden Yudhoyono
melakukan "safari" ke sejumlah kementerian atau lembaga guna mengetahui
permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh kementerian terkait.
Sebelunya Presiden gelar rapat kabinet terbatas di Kejaksaan Agung,
Kemeterian Keuangan dan Kemeterian Perindustrian.(Ant/BEY)
Sumber : http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/07/31/100480/-Presiden-Perbaiki-Pengawasan-Bantuan-Operasional-Sekolah/3